Pelantikan dan Kepemimpinan Umar bin Khattab: Analisis Biografi dan Kebijakan Politiknya selama Kekhalifahan
Main Article Content
Abstract
Umar bin Khattab, khalifah kedua dalam sejarah Islam, dikenal karena kebijakan politiknya yang revolusioner serta kepemimpinan yang kuat dan adil. Artikel ini mengkaji pelantikan Umar sebagai khalifah dan kebijakan politik yang ia terapkan selama masa pemerintahannya. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis proses pelantikan Umar bin Khattab, mengeksplorasi kebijakan-kebijakan yang diterapkannya, serta menilai dampaknya terhadap pemerintahan Islam. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan analisis historis berdasarkan sumber-sumber primer dan sekunder, termasuk karya-karya klasik sejarah Islam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelantikan Umar sebagai khalifah bukan hanya momen transisi kepemimpinan, tetapi juga memicu reformasi besar dalam administrasi negara, sistem ekonomi, dan penegakan hukum. Kebijakan Umar dalam pengelolaan tanah, pembagian zakat, dan sistem pajak terbukti sangat efektif dalam memperkuat stabilitas politik dan sosial. Kebijakannya juga menciptakan sistem pemerintahan yang lebih terstruktur dan transparan. Implikasi dari temuan ini menunjukkan bahwa kepemimpinan Umar yang adil dan bijaksana menjadi model bagi pemimpin-pemimpin Islam berikutnya, serta memberikan kontribusi besar dalam pembentukan struktur pemerintahan Islam yang berkelanjutan. Penelitian ini juga menyoroti relevansi kebijakan Umar dalam konteks pemerintahan dan keadilan sosial yang dapat diterapkan di masa kini.
Downloads
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.