Makna Pemikiran Modern dan Definisi Pembaharuan dalam Islam

Main Article Content

Aiman Abu Khair
Abdurrahman Abdurrahman
Muliadi Muliadi
Bahaking Rama

Abstract

Artikel ini mengkaji makna pemikiran modern dan pembaharuan dalam Islam serta hubungan keduanya dalam menjawab tantangan zaman. Pemikiran modern dalam Islam muncul sebagai respons terhadap stagnasi internal umat dan pengaruh eksternal seperti kolonialisme dan kemajuan peradaban Barat. Gerakan ini menekankan pentingnya penafsiran ulang terhadap ajaran Islam agar tetap kontekstual dan relevan dengan realitas modern, tanpa mengabaikan nilai-nilai dasar agama. Sementara itu, pembaharuan dalam Islam, yang dikenal dengan istilah tajdid dan ishlah, bertujuan memperbarui cara pandang terhadap ajaran Islam sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan, sosial, budaya, dan teknologi, namun tetap berlandaskan al-Qur’an, Hadis, dan maqashid syariah. Pembaharuan dilakukan oleh kalangan internal umat Islam dan merupakan bentuk ijtihad kontemporer untuk menghidupkan kembali semangat keislaman yang progresif dan solutif. Studi ini menggunakan pendekatan kualitatif-deskriptif melalui studi pustaka dan menunjukkan bahwa pemikiran modern dan pembaharuan dalam Islam saling berkaitan. Pemikiran modern memberikan landasan rasional bagi pembaharuan, sementara pembaharuan menjadi aplikasi praktis dari pemikiran tersebut.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Aiman Abu Khair, Abdurrahman, A., Muliadi, M., & Bahaking Rama. (2025). Makna Pemikiran Modern dan Definisi Pembaharuan dalam Islam. ULIL ALBAB : Jurnal Ilmiah Multidisiplin, 4(10), 2367–2371. https://doi.org/10.56799/jim.v4i10.10385
Section
Articles

Most read articles by the same author(s)

1 2 3 > >>