Evaluasi Sistem Informasi Logistik (SILOG) Pilkada dalam Manajemen Logistik Pilkada Serentak Tahun 2024 KPU Provinsi Jawa Timur
Main Article Content
Abstract
Pemilihan Kepala Daerah Serentak (Pilkada) Provinsi Jawa Timur 2024 menekankan pentingnya manajemen logistik yang efektif untuk menjamin keberhasilan pelaksanaan Pilkada. Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menerapkan Sistem Informasi Logistik (SILOG) Pilkada sebagai inovasi teknologi untuk memfasilitasi pengelolaan berbagai logistik Pilkada yang efisien dan transparan. Tujuan dari evaluasi ini adalah untuk menilai implementasi SILOG Pilkada menggunakan model evaluasi CIPP (Context, Input, Process, Product) yang dikembangkan oleh Stufflebeam pada tahun 1971 untuk mengidentifikasi kendala dan memberikan rekomendasi untuk penyempurnaan sistem. Penelitian dilakukan dengan metode deskriptif kualitatif. Pengambilan data dilakukan melalui wawancara mendalam dengan 5 informan yang mencakup Kasubbag Umum dan Logistik, 2 Operator SILOG, dan 2 mahasiswa magang yang menjadi Operator SILOG Pilkada. Hasil penelitian menunjukkan bahwa SILOG Pilkada meningkatkan efisiensi pencatatan dan pelacakan logistik. Namun, terdapat kendala signifikan seperti infrastruktur teknologi yang tidak memadai, pelatihan sumber daya manusia yang kurang efektif, dan gangguan teknis dalam penggunaan sistem. Penelitian ini menyimpulkan bahwa perlu melakukan penguatan pelatihan operator, pengembangan sistem, serta penyederhanaan fitur sistem untuk memastikan efektivitas SILOG Pilkada dalam mendukung perkembangan SILOG Pilkada.
Downloads
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.