Pengaruh Religiusitas Terhadap Attitude Toward Behavior Mengenai Intensi Whistleblowing Pada Karyawan Di Makassar

Main Article Content

Natasyah Zhafirah Achmas Dian Nur Ramdhan
Basti Tetteng
Ahmad Yasser Mansyur

Abstract

Whistleblowing adalah suatu pengungkapan praktik ilegal, tidak bermoral atau melanggar hukum yang dilakukan oleh anggota perusahaan di dalam perusahaan tempat mereka bekerja. Salah satu faktor yang diduga berpengaruh terhadap intensi whistleblowing adalah tingkat religiusitas individu. Maka, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh religiusitas terhadap attitude toward the behavior mengenai intensi whistleblowing. Sampel pada penelitian ini adalah 146 karyawan aktif di Kota Makassar. Data penelitian diukur menggunakan skala whistleblowing dan skala religiusitas. Teknik analisis data menggunakan analisis regresi linear sederhana. Hasil temuan menunjukkan bahwa tidak ada pengaruh yang signifikan antara religiusitas terhadap attitude toward the behavior mengenai intensi whistleblowing (ρ=0,94 dan r=0,139). Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa tidak ada pengaruh religiusitas terhadap attitude toward the behavior mengenai intensi whistleblowing pada karyawan di kota Makassar.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Natasyah Zhafirah Achmas Dian Nur Ramdhan, Basti Tetteng, & Ahmad Yasser Mansyur. (2023). Pengaruh Religiusitas Terhadap Attitude Toward Behavior Mengenai Intensi Whistleblowing Pada Karyawan Di Makassar. PESHUM : Jurnal Pendidikan, Sosial Dan Humaniora, 3(1), 284–291. https://doi.org/10.56799/peshum.v3i1.2669
Section
Articles