Analisis Kebutuhan Dan Ketersediaan Air Bersih Untuk Masyarakat Pada Tahun 10, 30, Dan 50 Tahun Mendatang Di Kecamatan Medan Maimun
Main Article Content
Abstract
Air bersih merupakan kebutuhan pokok bagi kehidupan masyarakat. Kecamatan Medan Maimun menghadapi permasalahan terkait distribusi air bersih, kualitas air yang terancam pencemaran, dan infrastruktur yang belum optimal. Studi ini memproyeksikan kebutuhan air bersih 10, 30, dan 50 tahun mendatang dengan menggunakan metode geometri, dengan prediksi jumlah penduduk meningkat dari 52.631 jiwa (2023) menjadi 119.417 jiwa (2075). Kebutuhan air domestik dan non-domestik diperkirakan akan meningkat seiring dengan pertumbuhan penduduk dan pembangunan sarana prasarana. Rekapitulasi kebutuhan air bersih menunjukkan peningkatan yang signifikan seiring dengan pertumbuhan penduduk dan pembangunan sarana prasarana. Analisis ketersediaan air membandingkan kebutuhan air bersih tahun 2075 sebesar 98,5 L/dtk dengan kapasitas sumber air eksisting Mata Air Tirtanadi sebesar 12.672,8 L/dtk. Hasil studi menunjukkan bahwa ketersediaan air bersih saat ini masih lebih dari cukup untuk memenuhi kebutuhan warga Medan Maimun 50 tahun mendatang.
Downloads
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.