Peran Guru PPKn Dalam Mencegah Perilaku Perundungan Di SMP Negeri 1 Randangan
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk membahas tentang peran guru PPKn dalam mencegah perilaku bullying di SMP Negeri 1 Randangan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif dimana data diperoleh melalui tahapan observasi, wawancara dan dokumentasi sehingga data yang diperoleh sesuai dengan kondisi lapangan. Hasil penelitian ini menemukan bahwa peran guru PPKn dalam meminimalisir segala bentuk bullying yang dilakukan oleh siswa di SMP Negeri 1 Randangan adalah berperan sebagai motivator dan fasilitator serta mediator. Dimana hal tersebut dilakukan dengan cara memberikan motivasi kepada siswa agar selalu berperilaku baik dan tidak melakukan bullying, serta melaksanakan penyuluhan tentang dampak negatif perilaku bullying dengan isi penyuluhan yaitu nilai dan norma kehidupan, dampak bullying terhadap kesehatan dan sosial serta dampak bullying terhadap prestasi belajar. Faktor penghambat yang dialami guru dalam membimbing siswa agar terhindar dari perilaku bullying yaitu kondisi siswa yang masih kurang patuh dan menaati serta mengindahkan arahan yang diberikan oleh guru. Hal tersebut menjadi faktor penghambat utama bagi guru.
Downloads
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
Abdullah, A., & Fahmi, Z. (2022). Peran Guru Sebagai Motivator Dan Pengaruhnya Terhadap Hasil Belajar Siswa. Jurnal Al-Fikrah. 29-44.
Arofa, Z. I., Hudaniah & Zulfiana, U. (2018). Pengaruh Perilaku Bullying Terhadap Empati Ditinjau Dari Tipe Sekolah. Jurnal Ilmiah Psikologi Terapan. 74-92.
Bego, K. C. (2016). Peran Guru Pendidikan Kewarganegaraan Dalam Membentuk Karakter Siswa Dan Implikasinya Terhadap Ketahanan Siswa. Jurnal Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik. 235-240.
Cahyani, K., & Dewi, D. A. (2021). Peran Guru Pendidikan Kewarganegaraan Dalam Membentuk Karakter Peserta Didik Agar Menciptakan Siswa Yang Berkualitas. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Undiksha. 268-281.
Arofa, Z. I., Hudaniah & Zulfiana, U. (2018). Pengaruh Perilaku Bullying Terhadap Empati Ditinjau Dari Tipe Sekolah. Jurnal Ilmiah Psikologi Terapan. 74-92.
Indrawan, I. (2020). Guru Sebagai Agen Perubahan. Jateng: Penerbit Lakeisha.
Kartika, K., Darmayanti, H., & Kurniawati, F. (2019). Fenomena Bullying di Sekolah: Apa dan Bagaimana?. Pedagogia Social. 55-66.
Mulyasa. (2017). Menjadi Guru Profesional Menciptakan Pembelajaran Kreatif dan. Menyenangkan. Bandung. PT Rosdakarya.
Octavia & Sumanto. (2018). Peran Guru Pendidikan Kewarganegaraan Dalam Membentuk Karakter Disiplin Siswa di Sekolah. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan 20-30.
Permendikbud Nomor 82 Tahun 2015 Tentang Pencegahan dan Penanggulangan Tindak Kekerasan di Lingkungan Satuan Pendidikan.
Pitri, A., Sumarna & Suhendar, F., I. (2024). Peran Guru PPKn Dalam Mencegah Perilaku Bullying Di SMAN 1 Ciranjang. Jurnal Pendidikan Politik dan Kewarganegaraan 135-142.
Sadirman, A.M. (2016). Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: PT. Raja Grafindo.
Samsuri. (2011). psikologi anak. Yogyakarta. Diva Pres.
Sejiwa. (2015). Bullying: Mengatasi Kekerasan Di Sekolah Dan Lingkungan Sekitar Anak, Jakarta: Grasindo.
Siswati & Widayanti, C., G. (2015) Fenomena Bullying Di Sekolah Dasar Negeri Di Semarang: Sebuah Studi Deskriptif. Jurnal Psikologi. 99-110.
Sopian, A. (2016). Tugas, Peran, dan Fungsi Guru dalam Pendidikan. Jurnal Tarbiyah Islamiyah. 88-97.
Sujana, I. W. C. (2019). Fungsi dan Tujuan Pendidikan Indonesia. Jurnal Pendidikan Dasar. 29-39.
Syamsuri, A. S., & Nurdin, N. (2016). Profesionalisme Guru Pascasertifikasi. Equilibrium: Jurnal Pendidikan Sosiologi. 154–163.
Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 Tentang Guru dan Dosen.